Ini Harapan Maurits Lantik KEK Bitung Usulan Nominasi UCCN

    Ini Harapan Maurits Lantik KEK Bitung  Usulan Nominasi UCCN
    Wali kota Bitung Ir. Maurits Mantiri MM

    BITUNG - Wali kota Bitung, lantik Komite Ekonomi Kreatif Bitung Dalam Rangka Usulan Nominasi Ke UCCN Sebagai Creative City Of Gastronomi di ruang SH Sarundayang Kantor Wali kota Bitung, Senin (13/06/2022).

    Pelantikan dilaksanakan di Ruang  Sarundajang Kantor Wali kota Bitung Wali kota didampingi  Ketua TP PKK, Plh. Sekda, Para Asisten, Stafsus yang membidangi, dan TP3 Sepakat yang membidangi 

    Dalam sambutannya Wali kota mengatakan, yang dilantik ini sudah jelas bentuk manajemennya yang di pakai serta target yang dicapai, untuk itu kata dia yang perlu kita tanamkan adalah konsistensi agar apa yang di harapkan bisa tercapai. 

    " Untuk itu, kami mengajak saudara saudara yang baru dilantik, mari kita kerja gotong royong dalam menjalankan program ekonomi kreatif ini." Imbuhnya

    Wali kota mengatakan dengan segala kreatifitas kita bisa menaikan kualitas produk-produk yang kita miliki, jangan hanya tergantung dari APBD saja, karena kita ketahui bersama APBD itu nilainya terbatas. Pun berharap agar yang terlibat jangan pernah segan lakukan pertemuan dan pembahasan hal-hal yang akan dilakukan.

    " Kami berharap agar saudara saudara yang terlibat di komite Ekonomi Kreatif Bitung Dalam Rangka Usulan Nominasi Ke UCCN Sebagai Creative City Of Gastronomi jangan pernah segan segan melakukan pertemuan dalam rangka membahas hal apa yang harus dilakukan agar Ekonomi Kreatif Bitung bisa meningkat." Pungkasnya. (AH)

    BITUNG
    Abdul Halik Harun

    Abdul Halik Harun

    Artikel Sebelumnya

    Maurits-Hengky Lepas Pawai Ta'aruf Kafilah...

    Artikel Berikutnya

    Brigpol Rochim Lakukan Pemeliharaan dan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami